SAPA Aliansi Strategis Melawan Pemiskinan

SAPA – Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, hingga awal Februari 2013 memiliki angka kemiskinan yang mencapai 80.000 orang dari total penduduk kota itu kurang lebih 1.000.000 jiwa.

“Angka tersebut perlu mendapat perhatian serius, khususnya melalui pemberdayaan Usaha Ekonomi Kerakyatan Simpan Pinjam (UEK-SP) dalam mengatasi permodalan bagi warga untuk berusaha,” kata Wali Kota Pekanbaru, Firdaus M.T. di Pekanbaru, akhir pekan lalu.

UEK-SP, berdiri di kota itu relatif cukup banyak. Namun, keberadaannya perlu dikembangkan lagi dalam mendukung pengentasan masyarakat dari kemiskinan di daerah itu.

Menurut dia, sejumlah UEK-SP yang berdiri di kota ini di samping berperan memberdayakan masyarakat terutama yang bergerak dalam usaha ekonomi kecil dan menengah, juga keberadaan lembaga keuangan mikro tersebut sangat berperan dalam menanggulangi kemiskinan.

Kegiatan tersebut, kata dia, perlu terus dikembangkan hingga menyentuh pembangunan ekonomi rakayat kecil secara simultan dan stimulan hingga di kelurahan.

“Dengan demikian, melalui upaya tersebut, Pekanbaru diyakini bisa menekan angka kemiskinan dan pengangguran guna mewujudkan kota metropolitan yang madani,” katanya.

Sementara itu, angka pengangguran di Pekanbaru tercatat sebanyak 39.347 orang atau sebesar empat persen dari sejuta jiwa penduduk kota itu.

Ke depan, dia berharap makin berkembangnya keberadaan UEK-SP sehingga warga yang belum memiliki kegiatan bisa berpartisipasi menjadi anggota dan mengembangkan usaha ekonomi mandiri.

city dot seruu dot com

Terkait lainnya:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *